Connect with us

Pohukam

Peraih Adhi Makayasa Akpol 2005, AKBP Dr. H. Samian, S.H., S.I.K., M.Si. Jabat Kapolsek Menteng

Published

on

Jurnaljakarta.com – Pamen Polda Metro Jaya pindahan dari Kanit III Subdit I/Indag Dittipideksus Bareskrim Polri, AKBP Dr. H. Samian, S.H., S.I.K., M.Si yang juga Peraih Adhi Makayasa Akpol 2005 jabat Kapolsek Metro Menteng, Polrestro Jakarta Pusat menggantikan Kompol Rosana Albertina, S.I.K. dalam rangka Pendidikan Sesko/Sespimen 2023.

Mutasi tersebut tertuang dalam Surat Telegram Kapolda Metro Jaya No: ST/41/I/Kep/2023 tanggal 31 Januari 2023 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam jabatan dilingkungan Polda Metro Jaya.

Serah Terima Jabatan dan pengambilan sumpah tersebut dipimpin langsung Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin, S.I.K, M.M, bertempat di Lapangan Merah Polres Metro Jakarta Pusat, Jum’at (10/02/2023).

Selain AKBP Dr. H. Samian, S.H., S.I.K., M.Si., 4 Pejabat Utama yakni: Kabag Ops, Kasat Intelkam, Kasat Reskrim dan Kasat Binmas, sedangkan 4 Kapolsek yaitu Kapolsek Metro Gambir, Tanah Abang dan Sawah Besar.

Kabag Ops sebelumnya dijabat oleh AKBP. Saufi Salamun, S.I.K, M.Si yang saat ini menjabat sebagai Kapolres Batang, Polda Jawa Tengah diganti dengan pejabat baru AKBP. Singgih Hermawan, S.I.K yang sebelumnya menjabat sebagai Kasiaga 1 Bagdalops Roops Polda Metro Jaya.

Kasat Intelkam sebelumnya dijabat oleh AKBP. Ferikson Tampubolon, S.I.K, M.H yang saat ini menjabat sebagai Kapolres KP3 Tanjung Priok Polda Metro Jaya diganti dengan pejabat baru Kompol Suratman yang sebelumnya menjabat Kanit 1 Subdit 2 Dit Intelkam Polda Metro Jaya.

Kasat Reskrim Kompol Gunarto, S.H, S.I.K yang akan menjabat sebagai Ps. Kabag Ops Polres Metro Jaksel diganti dengan pejabat baru AKBP. Hady Saputra Siagian, S.I.K, S.H, M.H sebelumnya Pamen Polda Metro Jaya (Pindahan dari Polda Kalsel).
Kasat Binmas Kompol Mugia Yarry Junanda, S.I.K yang akan menjabat sebagai Ps. Kapolsek Metro Gambir diganti dengan pejabat baru Kompol Ibrahim Joao Sadjab, S.E, S.I.K, sebelumnya Wakapolsek Metro Taman Sari Polres Metro Jakbar.

Kapolsek Metro Gambir, Kompol Binsar Hatotangan Sianturi, S.H, S.I.K, M.Si yang akan menjabat Kapolsek Pademangan Polres Metro Jakut diganti dengan pejabat baru Kompol Mugia Yarry Junanda, S.I.K, sebelumnya menjabat Ps. Kasat Binmas Polres Metro Jakpus.

Kapolsek Metro Tanah Abang Kompol Pandji Ramadhan, S.I.K yang akan menjabat Analis Kebijakan Pertama Ro SDM dalam rangka mengikuti pendidikan Sespimmen 2023 digantikan pejabat baru Kompol Patar Mula Bona, S.I.K, sebelumnya menjabat Kapolsek Sawah Besar Polres Metro Jakpus.

Kapolsek Sawah Besar, Kompol Patar Mula Bona, S.I.K yang akan menjabat Ps. Kapolsek Metro Tanah Abang di ganti dengan pejabat baru AKP. Dhanar Dhono Vernandhie, S.E, S.I.K, M.M yang sebelumnya menjabat Wakasat Lantas Polres Metro Jaktim.

Setelah dilaksanakan upacara serah terima jabatan dan pengambilan sumpah jabatan, dilanjutkan dengan Acara ramah tamah dalam rangka pisah sambut pejabat lama dan baru.

Dalam sambutan dan arahannya saat pelaksanaan ramah-tamah, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin menyampaikan bahwa, mutasi adalah kebutuhan organisasi.

“Hari ini kita melaksanakan Sertijab beberapa pejabat merupakan hal rutin yang dilakukan dalam rangka merefresh ataupun Reorganisasi serta pembaharuan,” ucapnya.

“Dikandung maksud bahwa dengan adanya Sertijab ini kita mendapatkan yang pertama darah-darah segar yang baru untuk menjawab berbagai tantangan yang saya tidak pernah bosan menyampaikan kepada kita semua bahwa tantangan itu tidak akan pernah lebih kecil dari apa yang kita lalui kemarin hari ini pastinya lebih berat dari kemarin dan esok pastinya lebih berat dari hari ini,” lanjut Kapolres dalam arahannya.

Lebih lanjut Kapolres juga menyampaikan, untuk selalu siap untuk mengikuti perkembangan zaman agar dapat menjawab setiap tantangan dalam bertugas.

“Oleh karena di butuhkan kesiapan dan kemampuan kita semua untuk menjawab tantangan itu, siapa orang yang tidak bisa mengikuti perkembangan zaman maka dia akan tergerus oleh zaman itu sendiri dan termasuk kita pada saat kita tidak siap kita tidak mampu menjawab tantangan itu maka kita akan tenggelam kita akan tergerus oleh zaman dan dianggap tidak mampu,” tutup Kombes Pol. Komarudin. (Red).

Pohukam

Demo 1 Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran Berjalan Aman, Massa Aksi Tegaskan Tuntutannya

Published

on

By

JURNALJAKARTA.COM  – Ratusan massa aksi menggelar aksi di Jalan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat dalam rangka memperingati 1 Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, Senin (20/10).

Aksi yang di organisir oleh sejumlah kelompok mahasiswa ini berlangsung tertib dan kondusif dengan pengawalan aparat keamanan.

Sejak siang, massa mulai bergerak dari berbagai titik membawa spanduk maupun poster untuk mengiringi orasi yang menyerukan tuntutan mereka.

Melalui keterangannya, Selasa (21/10), Organisasi seperti BEM UI, Ormawa Unpam, GMNI dalam orasinya, mereka menyoroti beberapa masalah seperti program MBG dan tuntutan untuk Mencabut komando teritorial TNI serta Mewujudkan sistem ekonomi progresif yang prorakyat dan mewujudkan demokrasi sejati yang sesuai dengan prinsip kedaulatan rakyat.

Salah satu koordinator BEM UI, juga meminta pemerintah mengevaluasi Proyek Strategis Nasional (PSN) hingga program Makan Bergizi Gratis (MBG). Mereka mengatakan Badan Gizi Nasional (BGN) harus diisi orang-orang yang ahli di bidang gizi dan pangan.

“Terjaganya kondusifitas keamanan selama momentum peringatan 1 tahun pemerintahan Prabowo Gibran tidak terlepas dari upaya maksimal aparat kepolisian dalam memitigasi potensi kerawanan melalui kerja sama dengan berbagai pihak untuk mereduksi dan meredam potensi kerawanan tanpa membatasi kebebasan elemen masyarakat dalam menyampaikan aspirasi melalui aksi unras yang tertib dan aman,” pungkasnya. (Red).

Continue Reading

Pohukam

SEMPRO, LMND dan Elemen Mahasiswa Banten Gelar Diskusi Evaluasi 1 Tahun Kinerja Pemerintahan Prabowo–Gibran

Published

on

By

Serang, Jurnaljakarta.com  – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Bina Bangsa menginisiasi kegiatan Diskusi Publik bertajuk “Evaluasi Kinerja Pemerintahan Prabowo–Gibran: Antara Janji Politik dan Realitas Sosial”, Senin (20/10).

Kegiatan ini diselenggarakan di Kotak Coffe Serang dan menghadirkan kolaborasi bersama Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND), serta Serikat Mahasiswa Progresif (SEMPRO).

Diskusi ini bertujuan untuk membuka ruang kritis bagi mahasiswa dalam menilai sejauh mana arah kebijakan pemerintahan baru berjalan sesuai dengan janji kampanye dan kebutuhan rakyat.

Dalam kegiatan tersebut, para pembicara dari berbagai latar belakang organisasi mahasiswa membedah sejumlah isu strategis, mulai dari kebijakan ekonomi, pendidikan, pertanian, hingga isu demokrasi dan hak asasi manusia.

Melalui keterangannya, Selasa (21/10), Presiden Mahasiswa Universitas Bina Bangsa, M Abdurrahman dalam sambutannya, menegaskan bahwa, mahasiswa memiliki tanggung jawab moral untuk terus mengawal jalannya pemerintahan agar tetap berpihak kepada kepentingan rakyat.

“Pemerintahan yang baru ini tidak boleh berjalan tanpa kritik. Mahasiswa harus menjadi corong aspirasi rakyat dan memastikan kebijakan negara berpihak pada keadilan sosial,” ungkapnya.

Sementara itu, perwakilan dari LMND menyoroti pentingnya evaluasi terhadap arah ekonomi politik nasional yang dinilai masih jauh dari cita-cita kemandirian bangsa.

“Pemerintah harus menempatkan kesejahteraan rakyat di atas kepentingan oligarki. Evaluasi ini bukan bentuk perlawanan, tapi bentuk tanggung jawab intelektual mahasiswa terhadap bangsa,” ujar salah satu kader LMND.

Dari pihak SEMPRO, turut disampaikan pandangan bahwa demokrasi di Indonesia sedang menghadapi tantangan serius, terutama dalam hal ruang kebebasan sipil dan partisipasi publik.

“Kami mendorong agar mahasiswa tetap menjaga nalar kritis dan tidak tunduk pada narasi pembangunan yang menyingkirkan rakyat kecil,” tegas perwakilan SEMPRO.

Melalui diskusi ini, BEM Universitas Bina Bangsa bersama LMND dan SEMPRO sepakat bahwa evaluasi kinerja pemerintahan harus terus dilakukan secara berkala dengan melibatkan elemen masyarakat sipil, agar arah pembangunan nasional tidak menyimpang dari amanat konstitusi. (Red).

Continue Reading

Pohukam

Eks Napiter Sumsel, Tabur Bunga ke Taman Makam Pahlawan

Published

on

By

Palembang, Jurnaljakarta.com  – Eks Para Napiter Sumsel yang tergabung dalam yayasan Pelita Bersatu Indonesia melaksanakab Tabur Bunga ke Taman Makam Pahlawan, Minggu pagi (19 Oktober 2025).

Kegiatan tersebut juga diikuti Tim Idensos Densus 88 SGW Sumsel yang dipimpin Kanit Idensos Iptu Marsan Saputra, SH dan anggota Kamneg Polda Sumsel.

Melalui keterangannya, Minggu (19/10), Ketua Umum Yayasan Pelita Bersatu Indonesia, Abdurrahman Taib, menyatakan bahwa, kegiatan ziarah ke taman makam pahlawan oleh Eks Napiter Sumsel adalah bentuk penghormatan kepada para pahlawan yang telah berjasa kepada negara serta mendo’akan mereka semoga mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Alloh SWT.

Selain ziarah ke taman makam Pahlawan pahlawan, Eks napiter yang tergabung dalam yayasan Pelita Bersatu Indonesia juga melaksanakan kegiatan bakti sosial berupa pengobatan Islami terapi bekam dan ruqyah secara gratis, juga memberikan bantuan sosial kepada masyarakat yang kurang mampu.

“Kegiatan ini adalah komitmen pengurus yayasan Pelita Bersatu Indonesia berbuat yang terbaik untuk negara dan masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Bidang Kesra dan Humas, Arno mengungkapkan, Yayasan Pelita Bersatu Indonesia adalah wadah yang dikelola oleh mantan narapidana terorisme yang berdomisili di wilayah Sumsel. “Yayasan Pelita bersatu Indonesia berupaya menjadi yayasan yang terdepan dalam bidang pendidikan, dakwah dan sosial kemasyarakatan juga berperan aktif dalam menjaga kedaulatan NKRI dengan turut serta dalam penyuluhan wawasan kebangsaan, gerakan anti radikal, intoleran dan deradikalisasi,” tandasnya.

Sementara itu, Panit Idensos SGW Sumsel, Densus 88 Anti Teror Polri, IPTU Marsan Saputra, S.H mengatakan bahwa, kegiatan ziarah dan tabur bunga ke taman makam pahlawan ini juga menjadi pengingat bahwa dalam perjuangan, kebersamaan dan persatuan menjadi kekuatan yang tidak tergantikan.

Menurutnya, para pahlawan datang dari berbagai suku, agama dan golongan, namun mereka bersatu demi satu tujuan, kemerdekaan Indonesia. Maka dari itu, sebagai generasi penerus, kita harus menjaga persatuan, tidak mudah terpecah oleh perbedaan dan senantiasa mengutamakan kepentingan bangsa di atas kepentingan pribadi atau golongan, tandasnya.

“Kegiatan seperti ini dapat berkelanjutan dalam bentuk kegiatan kegiatan lain untuk semakin menumbuhkan rasa cinta tanah air bangsa dan negara,” pungkasnya. (Red).

Continue Reading
Advertisement

Populer